Rabu, 19 November 2014

ANALISIS KESALAHAN BERBAHASA PADA BLOGGER ERMAWATI, S.Pd, M.A

ANALISIS KESALAHAN BERBAHASA PADA BLOGGER ERMAWATI, S.Pd, M.A
NAMA  : HARYANTI
NPM      : 126211060
KELAS  : VA
1.      Penggunaan istilah asing
Bentuk tidak baku :
Aku harus bisa untuk menenangkan kepala dan harus positive thinking dalam hal memandang ini.
Pembaca blogger umumnya adalah mereka yang berpendidikan tinggi, artinya mereka tidak lagi termasuk dalam bagian masyarakat yang tidak berilmu, yang hanya pandai membaca, namun mereka juga sudah dapat mengetahui arti dari bahasa asing tersebut. Namun dalam aturan bahasa Indonesia, kita tidak boleh mencampuradukkan bahasa Indonesia dengan bahasa asing. Kemudian pada kalimat di atas juga ada kata yang terbalik, yaitu terletak pada kata hal memandang ini. Jadi, perbaikan dalam kalimat di atas adalah sebagai berikut :
Bentuk baku :
Aku harus bisa untuk menenangkan kepala dan harus berpikir positif dalam memandang hal ini.
2.      Kesalahan  karena pilihan kata yang tidak tepat
Bentuk tidak baku :
Beberapa waktu  yang lalu dia pernah bilang, tidak ada yang disembunyikannya dariku tapi kenapa berbeda  yang terjadi sekarang?.
Kesalahan pilihan pada kalimat di atas terletak pada kata bilang, seharusnya penulis menggunakan kata mengatakan. Sebab kata bilang bukan bahasa baku. Jadi, bentuk baku pada kalimat di atas adalah :
Bentuk baku :
Beberapa waktu  yang lalu dia pernah mengatakan, tidak ada yang disembunyikannya dariku tapi kenapa berbeda  yang terjadi sekarang,?

3.      Penggunaan istilah asing
Bentuk tidak baku :
Akupun tidak tahu harus berkata apa, hanya saja beberapa pertanyaan sering melayang di pikiranku yang memaksaku mencari tahu, mengapa ...? mengapa....? Oh, I do not know!
Dalam aturan bahasa Indonesia, kita tidak boleh mencampuradukkan bahasa Indonesia dengan bahasa asing. Seperti pada kalimat di atas yang mencantumkan bahasa asing kedalam kalimatnya, kata tersebut yaitu Oh, I do not know!, kata tersebut sebaiknya di ganti menjadi Oh, saya tidak tahu, sehingga perbaikan pada kalimat di atas menjadi :
Bentuk baku :
Akupun tidak tahu harus berkata apa, hanya saja beberapa pertanyaan sering melayang di pikiranku yang memaksaku mencari tahu, mengapa ...? mengapa....? Oh, saya tidak tahu.

4.      Penggunaan istilah asing
Bentuk tidak baku :
Kini, kau sudah mulai tua dan sensitif denganku. Apapun yang terjadi, namamu akan selalu tersimpan dalam memori ini. Biarlah kuabadikan namamu yang sangat berjasa. Your name is TOSHIBA, ya black and silver is your colour,  and ...2008-2012 is your time!
Dalam aturan bahasa Indonesia, kita tidak boleh mencampuradukkan bahasa Indonesia dengan bahasa asing. Seperti pada kalimat di atas yang mencantumkan bahasa asing kedalam kalimatnya, kata tersebut yaitu, Your name is TOSHIBA, ya black and silver is your colour,  and ...2008-2012 is your time!, seharusnya kalimat tersebut diganti dengan, Namamu adalah TOSHIBA, ya hitam dan abu-abu warnamu, dan   ...2008-2012 adalah waktumu. Sehingga perbaikan pada kalimat di atas adalah sebagai berikut :

Bentuk baku :
Kini, kau sudah mulai tua dan sensitif denganku. Apapun yang terjadi, namamu akan selalu tersimpan dalam memori ini. Biarlah kuabadikan namamu yang sangat berjasa. Namamu adalah TOSHIBA, ya hitam dan abu-abu warnamu, dan   ...2008-2012 adalah waktumu.








Tidak ada komentar:

Posting Komentar